Pengujian Ultrasonic merupakan metode pengujian yang digunakan untuk mengevaluasi suatu material atau hasil las tanpa merusak material dari benda uji tersebut. Untuk menjadikan pengujian itu bisa lebih tepat dan akurat maka diperlukan setting velocity pada perangkat pengujian. Lalu apa maksud velocity itu sendiri ?
Perbedaan Velocity dan Speed
Velocity/kecepatan dan kelajuan/speed mempunyai pengertian yang berbeda, Yang seperti anda ketahui. kelajuan/speed adalah perhitungan waktu target yang berkaitan laju perubahan gerakan suatu benda dengan menempuh jarak yang ditempuh/waktu.
Velocity adalah tingkat dimana suatu object mengalami perubahan posisi atau kecepatan yang berkaitan dengan arah. Arah dari velocity adalah arah dimana objek bergerak, Nilai mutlak dari velocity adalah speed. Jika objek kembali ke titik awal maka velocity adalah nol.
Laju perubahan velocity terhadap waktu disebut dengan percepatan. Untuk mempertahankan velocity konstan maka objek melakukan perjalanan dalam kecepatan konstan dalam arah yang konstan pula.
Memahami Variabel Terkait dengan pengujian ultrasonic
Pengujian Ultrasonic ~ Kecepatan suara melalui bahan tertentu adalah jarak energi suara yang akan merambat dalam bahan itu dalam waktu tertentu dan merupakan fungsi dari kerapatan bahan, impedansi akustik bahan, dan suhu bahan.
Karena kecepatan suara relatif tinggi, ekspresi paling banyak dalam meter atau kaki per detik. Kecepatan suara gelombang geser dalam bahan tertentu biasanya setengah dari longitudinal dan sekitar 1,1 kali dari gelombang permukaan. Kecepatan spesifik ditabulasikan dalam buku pegangan dan digunakan untuk perhitungan untuk menentukan transformasi sudut.
Pengaruh suhu pada kecepatan suara biasanya tidak terlalu signifikan di sebagian besar logam tetapi harus dipertimbangkan ketika menghitung sudut dalam plastik jika digunakan sebagai irisan untuk unit pencarian gelombang geser.
Frekuensi ultrasound yang digunakan untuk pengujian biasanya antara 1Mhz, 2,5Mhz, 5Mhz, 6Mhz dan 10 MHz. Frekuensi paling umum untuk inspeksi las adalah 2,25 MHz. Elemen transduser, ketika tereksitasi, beresonansi pada frekuensi alaminya.
Frekuensi yang dihasilkan bukanlah frekuensi tunggal melainkan pita frekuensi yang relatif sempit. Dari jumlah tersebut, satu atau lebih merespons dengan amplitudo tertinggi. Frekuensi terkait dengan ketebalan elemen transduser. Frekuensi berkurang seiring dengan bertambahnya ketebalan elemen.
Properti piezoelektrik transduser dipengaruhi oleh frekuensi alami elemen dan harus dipertimbangkan untuk mendapatkan amplitudo suara maksimum. Dapat dicatat bahwa pembangkitan pulsa pita lebar biasanya efektif dan digunakan dengan peralatan portabel.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya pada pembahasan teori bunyi, panjang gelombang (λ) merupakan fungsi dari kecepatan (V) dan frekuensi (F):
V=λ*F
Ukuran minimum reflektor (cacat) yang diharapkan yang dapat dideteksi dengan suara ultrasonik adalah sekitar satu setengah panjang gelombang (λ/2) yang diukur dalam arah tegak lurus terhadap arah rambat suara.
Sumber Rangkuman : https://www.sciencedirect.com/ topics/ engineering/ sound-velocity
People Of ask :
Jelaskan apa yang dimaksud dengan pengujian ultrasonik?
Bagaimana cara kerja pada pengujian ultrasonik?
sumber : blkserang. kemnaker.go.id
Permintaan Penawaran
Segera lakukan permintaan penawaran sekarang juga untuk mendapatkan harga khusus!